Jantho. RU – Sebagai langkah strategis mendukung pengembangan pendidikan anak usia dini, Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP, MM, meresmikan Taman Kanak-Kanak (TK) Lamtamot di Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Kamis (16/01/2025).
Acara ini berlangsung penuh kehangatan dan dihadiri berbagai elemen masyarakat, Camat dan Forkopimcam Leumbah Seulawah, tenaga pendidik, tokoh masyarakat, serta stakeholder yang turut berkontribusi dalam pembangunan TK tersebut.
Dalam sambutannya, Pj Bupati menegaskan, pentingnya pendidikan anak usia dini sebagai fondasi utama dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
Menurutnya, kehadiran TK Lamtamot ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Aceh Besar dalam menyediakan fasilitas pendidikan yang memadai, khususnya bagi masyarakat Lamtamot.
“Pendidikan adalah jembatan menuju kesuksesan,” ujar Muhammad Iswanto dengan penuh semangat.
“TK ini bukan sekadar bangunan fisik, tetapi simbol ikhtiar kita bersama untuk membangun masa depan generasi penerus yang lebih baik,” imbuhnya
Lebih lanjut, Iswanto menjelaskan bahwa, lembaga pendidikan seperti TK memiliki tanggung jawab besar dalam membina, membentuk, dan mengembangkan potensi dasar setiap anak.
Proses ini, katanya, memerlukan kolaborasi erat antara pemerintah, tenaga pendidik, stakeholder, dan masyarakat. Kerjasama tersebut menjadi modal utama dalam memastikan potensi dasar anak-anak dapat berkembang secara optimal sesuai harapan.
Iswanto juga berharap kehadiran TK ini mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Lamtamot. TK ini tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga wadah bagi anak-anak usia dini untuk berekspresi, bereksplorasi, dan menjalin kebersamaan melalui berbagai kegiatan.
“Pendidikan anak usia dini adalah kunci sukses yang sangat fundamental dalam merajut pembangunan SDM berkualitas di masa depan,” tegasnya.
Ia juga optimis TK Lamtamot akan melahirkan generasi muda yang membawa perubahan, kemajuan, dan kesejahteraan bagi masyarakat Aceh Besar. Tak lupa, ia mengingatkan pentingnya menjaga dan merawat fasilitas pendidikan yang telah dibangun dengan baik ini.
“TK ini adalah milik kita bersama. Mari kita jaga dan rawat agar dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu panjang,” ujarnya menutup sambutan.
Acara peresmian ditandai dengan pemotongan pita sebagai simbol dibukanya TK Lamtamot secara resmi. Sorak kegembiraan anak-anak serta antusiasme masyarakat yang hadir menambah semarak suasana.
Kehadiran TK Lamtamot diharapkan menjadi langkah awal menciptakan lingkungan pendidikan berkualitas di Lamtamot sekaligus menjadi motivasi bagi wilayah lain di Aceh Besar untuk berinovasi mendukung kemajuan pendidikan anak usia dini.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Aceh Besar, Bahrul Jamil, SSos, M.Si, memaparkan berbagai program yang telah dirancang pada tahun 2024 untuk meningkatkan kualitas pendidikan PAUD di Aceh Besar.
Pembangunan Gedung UKS di PAUD Negeri Pembina Lembah Seulawah (PAK), PAUD Negeri Pembina Indrapuri (DAK), PAUD Negeri Pembina Leupung (DAK), PAUD Negeri Pembina Lhoong (DAK), PAUD Negeri Pembina Pulo Aceh, dan TKIT Cendikia Darussalam (DAK).
Pembangunan Arena Bermain (APE Luar) di PAUD Negeri Lembah Seulawah (DAK), PAUD Negeri Pembina Indrapuri (DAK), PAUD Negeri Pembina Lhoong (DAK), PAUD Negeri Pembina Kuta Cot Glie (DAK), dan TK DW Paleuh Blang Ingin Jaya (DAK).
Penyediaan Alat Peraga Edukatif (APE Dalam) untuk PAUD Negeri Pembina Lembah Seulawah (PAK), PAUD Negeri Pembina Lhoong (DAK), dan TKIT Cendikia Darussalam (DAK).
Rehabilitasi Gedung Sekolah di TK Negeri Blang Bintang 1 Kayee Kunyet (DAU), TK Negeri Blang Bintang 2 Cot Nambak (DAU), TK Annida Tingkeum Darul Imarah (DAU), paving block TK Negeri Pembina Bunga Mekar Seulimuem (DAU), pembangunan pagar TK Bungong Keumala Blang Bintang (DAU), PAUD Nurul Islam Cot Suruy (DAU), dan TK Kartika Rindam Mata Ie (DAU).
Pengadaan Media Pembelajaran (Otsus) untuk 53 satuan pendidikan PAUD. Pengadaan mobiler untuk PAUD Negeri Pembina Lembah Seulawah (DAU) dan TK Negeri Pembina Lhoknga Lamlhom (DAU). Pengadaan APE Dalam untuk 10 sekolah TK Negeri (Otsus) dan 20 satuan TK Negeri (IF).
Bahrul Jamil menutup pemaparannya dengan menyatakan bahwa seluruh program ini bertujuan mendukung terciptanya akses dan mutu pendidikan anak usia dini yang lebih baik.
“Kami optimis, langkah-langkah ini akan melahirkan generasi emas yang dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi Aceh Besar,” ujarnya.(*)
