Aceh Besar. RU – Heboh, Rabu (05/03/2025) pagi, dibeberapa titik disekitaran Aceh Besar banyak terpasang spanduk kritikan terhadap Ketua Mahkamah Syar’iyah Jantho. Spanduk-spanduk tersebut tampak terpasang mulai dari bundaran Lambaro Kecamatan Inginjaya hingga Kota Jantho.
Ada dugaan bahwa pemasangan spanduk ini berkaitan dengan keputusan Mahkamah Syar’iyah Jantho terkait pemantauan hilal Ramadhan yang menuai kontroversi, hingga berujung pada perbedaan awal puasa di tengah masyarakat.
Spanduk yang berisi kritik tajam tersebut memang sengaja diarahkan terhadap ketua Mahkamah Syar’iyah Jantho Dr. Muhammad Redha Valevi, S.H.I., M.H. Pasalnya, pada sebagian spanduk yang beredar tertulis “Mahkamah Agung harus evaluasi Redha Valevi”.
Bahkan pada spanduk tersebut juga mengisyaratkan bahwa Redha Valevi memiliki kelemahan motoric dengan tulisan kata “Aceh Butuh Hakim Waras” dan tampak foto wajah yang dicoret tanda silang (X).
Pada spanduk yang lain juga tertulis permintaan kepada Mahkamah Agung RI agar segera mengevaluasi kepemimpinan Redha Valevi.
Beberapa di antaranya berbunyi, “Redha Valevi gagal pimpin Mahkamah Syariah, Mahkamah Agung segera copot!”
Dari pantauan rahasiaumum.com dilapangan, ada banyak kritikan dan hujatan yang ditujukan kepada Redha Valevi maupun Mahkamah Syariah khususnya di Aceh Besar.(*)