Banda Aceh. RU – Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo menyatakan sistem kelistrikan di Provinsi Aceh kini pulih sepenuhnya menyusul beroperasinya kembali 20 Gardu Induk (GI) yang ada di provinsi ini.
“Seluruh gardu induk sat ini sudah beroperasi normal, didukung pembangkit dan transmisi yang kembali beroperasi. Ini menjadi fondasi penting agar pasokan listrik ke masyarakat dapat berjalan stabil,” kata Dirut PLN dikutip Senin (22/12/2025).
Ia menjelaskan pulihnya sistem kelistrikan Aceh didukung oleh penormalan menyeluruh pada sisi pembangkitan dan transmisi.
“Dengan beroperasinya kembali PLTU Nagan Raya, dapat dipastikan pasokan listrik ke seluruh Aceh dapat disalurkan secara optimal,” katanya.
PLN selanjutnya memfokuskan upaya pada percepatan pemulihan jaringan distribusi listrik kepada masyarakat, khususnya di wilayah dengan tantangan geografis dan akses yang masih terbatas.
Sebelumnya, PLN telah mengoperasikan PLTU Nagan Raya yang didukung cadangan sistem yang memadai untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan masyarakat Aceh.
Beroperasinya pembangkit tersebut sekaligus mengoptimalkan jalur transmisi Nagan–Sigli sebagai bagian dari sistem kelistrikan Aceh.
PLN juga telah berhasil memulihkan jaringan transmisi Arun–Bireuen serta Pangkalan Brandan–Langsa yang menjadi backbone interkoneksi Sumatra–Aceh dan sempat terputus akibat banjir dan tanah longsor.(TH05)















