Banda Aceh. RU – Pemerintah Aceh bersama sejumlah stakeholder dan investor menargetkan pemberangkatan umrah perdana langsung dari Aceh ke Arab Saudi terealisasi pada Januari 2026, dengan menggunakan maskapai khusus SAM (Serambi Aceh Makkah) Airlines.
Target itu disampaikan Mualem setelah melakukan pertemuan dengan perwakilan PT SAM Airlines asal Malaysia, komunitas travel haji dan umrah Aceh (Katuha), serta unsur terkait lainnya, di pendopo Gubernur Aceh, di Banda Aceh beberapa hari lalu.
Mualem mengatakan, pemerintah Aceh bersama para travel haji dan umroh telah bersepakat untuk mendukung pembentukan SAM Airlines menjadi maskapai yang membawa jamaah umrah langsung dari Aceh.
Dalam proses ini, PT SAM Airlines akan mencarter sejumlah pesawat yang bakal membawa jamaah umrah dari Aceh.
Terkait soal perizinan (Kemenhub) dan lainnya, diurus langsung perusahaan maskapai tersebut.
Ia menegaskan, langkah ini sebagai upaya dalam memajukan sektor penerbangan Aceh.
Apalagi, perjalanan udara dari Aceh ke Arab Saudi hanya sekitar 6,5 jam, lebih cepat dibandingkan dari daerah lainnya di Indonesia.
Sementara itu, Perwakilan PT SAM Airlines, Datin Seri Vie Shantie Khan menyampaikan bahwa pihaknya sudah memesan hingga sepuluh pesawat, salah satunya untuk pemberangkatan jamaah umrah Indonesia, khususnya dari Aceh.
“Sekarang kami sudah memesan beberapa pesawat untuk pemberangkatan jamaah. Tapi, proses yang terpenting sekarang adalah pengurusan perizinannya. Baik untuk membawa pesawat ke Aceh maupun izin penerbangannya.
Pihaknya bersama Gubernur Aceh juga sudah membicarakan hal ini dengan Kedutaan Arab Saudi, di Jakarta.
“Izinnya yang sedang kami urus sekarang dan ditargetkan bisa tuntas di bulan Januari nanti,” ujar Datin.(TH05)















