Pemerintah Segera Bangun Hunian Korban Banjir dan Bantu Uang Rehab Rumah

Mendagri, M. Tito Karnavian saat memberi keterangan kepada awak media. Senin 22 Desember 2025. [Foto Dok : rahasiaumum.com/S011]

Kualasimpang. RU – Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian menyebut Kabupaten Aceh Tamiang sebagai wilayah paling parah terdampak banjir dan longsor di Pulau Sumatera pada akhir 2025.

Pernyataan tersebut disampaikan Tito, Senin (22/12/2025), dengan membandingkan dampak bencana di Aceh Tamiang terhadap kejadian serupa di Provinsi Sumatera Barat, Sumatera Utara, serta sejumlah kabupaten dan kota lain di Aceh.

Menurut Tito, Pemerintah RI memprioritaskan pemulihan dampak banjir hidrometeorologi di Aceh Tamiang pada tahap awal penanganan.

Upaya pemulihan meliputi penyaluran bantuan sandang dan pangan, pembersihan lumpur di ruas jalan, kawasan perkantoran, fasilitas kesehatan, satuan pendidikan, lorong, gang, serta kawasan permukiman warga.

Pemerintah juga menyiapkan pembangunan hunian tetap bagi korban yang rumahnya rusak berat maupun hanyut terbawa arus.

“Hasil rapat yang kita lakukan kemaren, kalau tidak salah, yang rumahnya rusak ringan akan diberi bantuan uang sebesar 20 juta. Dan 40 juta untuk yang rusak sedang,” ujar Tito.

Ia menjelaskan, bantuan tersebut dapat digunakan untuk perbaikan rumah, sementara sisa dana dimanfaatkan membeli peralatan dan perlengkapan rumah tangga yang rusak akibat banjir.

Tito menambahkan, pembangunan hunian tetap membutuhkan lahan bebas sengketa dan berharap perusahaan pemegang Hak Guna Usaha dapat berkontribusi melalui pelepasan sebagian area untuk kepentingan masyarakat.(S011)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *