Basarnas Evakuasi Dua Nelayan yang Mati Mesin Boat di Perairan Pulau Rondo

evakuasi nelayan
Tim SAR mengevakuasi nelayan mati mesin di perairan Pulau Rondo, Minggu (09/11/2025). (Foto: Dok: Basarnas Banda Aceh)

Banda Aceh. RU – Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) mengevakuasi dua nelayan yang sebelumnya dilaporkan hilang akibat mesin perahu motor mereka mati di perairan Pulau Rondo, Sabang.

Kepala Basarnas Banda Aceh, Ibnu Harris Al Hussain mengatakan, kedua nelayan tersebut dievakuasi dalam kondisi selamat setelah sempat dilakukan pencarian beberapa jam.

“Keduanya ditemukan selamat dalam keadaan perahu mereka terombang-ambing di sekitar perairan Pulau Rondo yang tidak jauh dari Pulau Weh,” katanya dikutip Senin (10/11/2025).

Adapun kedua nelayan yang dievakuasi tersebut yakni M Yasin (50) dan Jimmi (40).

Kedua nelayan tersebut berasal dari Ulee Lheue, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh.

Kedua nelayan itu sebelumnya mencari ikan di perairan Pulau Rondo pada Sabtu 8 November 2025, dan mesin perahu motor mereka mati di tengah laut.

Kedua nelayan tersebut sempat menghubungi rekan mereka di darat untuk melaporkan kejadian yang mereka alami.

Selanjutnya, rekan korban melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencairan dan Pertolongan Kelas A Banda Aceh.

Kantor Pencairan dan Pertolongan Kelas A Banda Aceh menindaklanjuti laporan tersebut dengan memberangkatkan lima personel untuk mencari dan mengevakuasi korban pada Minggu malam 9 November 2025.

Dalam waktu satu jam, tim SAR tiba di titik terakhir korban berada dan selanjutnya melakukan penyisiran.

“Kedua korban akhirnya ditemukan pada pukul 03.35 WIB dan dievakuasi bersama perahu motor mereka yang mogok ke Pelabuhan Balohan, Sabang,” ujar Ibnu Harris Al Hussain.(TH05)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *