Banda Aceh. RU – Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menerima audensi perwakilan Organisasi masyarakat sipil (CSO), perwakilan komunitas disabilitas dan juga pegiat sosial se Kota Banda Aceh, di ruang rapat wali kota Senin,(14/04/2025).
Pertemuan yang melibatkan 35 perwakilan CSO tersebut membahas isu-isu penting yang sedang berkembang dalam masyarakat, serta mendorong Pemerintah Kota Banda Aceh untuk lebih inklusif dalam perencanaan pembangunan.
Ketua GERAK Aceh yang juga Koordinator CSO Askhalani menyampaikan terima kasih dan apresiasi Wali Kota Illiza yang sudah memberikan kesempatan dan waktu untuk berdiskusi dalam pertemuan ini.
“Apresiasi kepada Wali Kota Illiza yang telah memberikan ruang diskusi kepada kami, karena selama ini peran dan keterlibatan kelompok masyarakat sipil telah lama tidak terakomodir dengan baik,” kata Askhalani
Wali Kota Illiza menyambut baik kedatangan komunitas masyarakat sipil ini. Ia menegaskan bahwa Pemko Banda Aceh akan berupaya mengakomodasi sejumlah saran dan masukan dalam kebijakan pembangunan Banda Aceh kedepan.
“Ini adalah salah satu kolaborasi penting, dimana peran CSO dalam mengawal tahapan pembangunan, nanti kita akan menggelar forum bersama, membahas terkait kolaborasi ini guna memastikan kebijakan yang inklusif dan berpihak pada kelompok rentan dapat terwujud di Banda Aceh” tutur Illiza.
Selain Gerak Aceh, hadir juga perwakilan Baznas Microfinance Aceh, YKPI, Mafindo, Forhati, MAHA, FKPAR, Flower Aceh, Balai Inong, Kawan Disabilitas, Lentera Habibi, Sekolah HAM Perempuan dab sejumlah CSO lainnya.(*)