Aceh Besar. RU – BPBD Aceh Besar meningkatkan status kesiapsiagaan setelah banjir genangan melanda sejumlah kecamatan pada Kamis (27/11/2025).
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, menyebut pemantauan ketinggian air dan pengerahan personel dilakukan secara intensif di lapangan.
Genangan terjadi di Gampong Cot Leuot dan Tepi Batee di Blang Bintang, perumahan Vila Buana di Peukan Bada, Komplek Ria Maharaja Indah II di Lamgeu-eu, Lampasi Keng di Darul Imarah, serta Komplek Ajun di Peukan Bada.
Tinggi air di beberapa titik tersebut berkisar 20–40 sentimeter.
“Petugas kita terus memantau perkembangan di 10 titik pemantauan. Mereka mengecek ketinggian air dan kondisi lapangan secara berkala,” ujar Ridwan.
BPBD telah membuka Posko Siaga Darurat Hidrometeorologi di Komplek Gudang Penanggulangan Bencana Sibreh dan Pos Induk Damkar Sibreh sebagai pusat koordinasi lintas lembaga, termasuk TNI, Polri, PMI, Orari, dan RAPI.
“Dengan status siaga ini, seluruh personel baik internal maupun eksternal siap bergerak kapan pun dan di mana pun jika terjadi bencana,” kata Ridwan.
Ia memastikan seluruh peralatan seperti rubber boat, mesin penyedot air, dan genset berada dalam kondisi siap pakai.
“Jika dibutuhkan untuk evakuasi, boat kita ready, mesin juga siap operasi,” tegasnya.
BPBD mengimbau warga tetap tenang namun waspada serta mengikuti informasi resmi. Masyarakat yang membutuhkan bantuan darurat dapat menghubungi Posko Siaga melalui nomor 0811 67 13 113.(*)















