Sinabang. RU – Di saat sejumlah wilayah Aceh dilanda banjir bandang pada 26 November 2025, di hari yang sama Kabupaten Simeulue diguncang gempa berkekuatan 6,3 magnitudo yang menyebabkan sejumlah bangunan milik warga dan fasilitas umum lainnya rusak.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simeulue, menyatakan kerugian akibat gempa bumi itu mencapai Rp121,5 miliar.
“Kerugian akibat gempa pada akhir November 2025 tersebut mencapai Rp121,5 miliar. Angka kerugian tersebut masih penghitungan sementara,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Simeulue, Zulfadli dikutip Selasa (23/12/2025).
Ia merincikan, bangunan yang rusak di antaranya sembilan unit sarana pemerintahan, dengan estimasi kerugian sementara mencapai Rp372 juta.
Berikutnya, sebanyak 54 unit sarana pendidikan dengan estimasi kerugian senilai Rp2,2 miliar.
Selanjutnya, delapan unit sarana kesehatan dengan estimasi kerugian sementara Rp670 juta, dan sarana rumah ibadah sembilan unit dengan estimasi kerugian sementara senilai Rp1,35 miliar.
“Kemudian, sebanyak 78 unit rumah dengan nilai estimasi kerugian sementara senilai Rp985 juta. Serta, 27 unit sarana umum dengan estimasi kerugian sementara senilai Rp115,95 miliar,” katanya.(TH05)















