Aceh Besar. RU – Kebakaran melanda asrama putra Pondok Pesantren (Dayah) Babul Maghfirah pimpinan Tgk. Masrul Aidi di Gampong Lam Alue Cut, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, Jumat, 31 Oktober 2025, dini hari.
Api dilaporkan muncul sekitar pukul 03.49 WIB dan dengan cepat membesar sebelum berhasil dipadamkan.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar mengerahkan enam unit armada pemadam untuk menjinakkan api.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun sejumlah perabotan dayah serta barang pribadi santri ikut hangus terbakar.
Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono melalui Kapolsek Kuta Baro Iptu Firmansyah menyampaikan, kebakaran menghanguskan satu unit asrama dua lantai dan satu rumah pembina yayasan.
“Kerugian diperkirakan mencapai Rp1,5 miliar. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan,” ujarnya, seperti diberitakan rahasiaumum.com, Sabtu (01/11/2025).
Firmansyah menambahkan, sementara ini para santri yang kehilangan tempat tinggal dipindahkan ke ruangan lain oleh pihak dayah.
Ia juga mengingatkan pengelola pesantren agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran di area padat asrama.
Peristiwa ini menjadi kebakaran pertama yang menimpa asrama putra, namun keempat kalinya terjadi di lingkungan Dayah Babul Maghfirah.
Sebelumnya, tiga kebakaran terjadi di kompleks asrama putri pada 25 Januari 2024, 30 November 2024, dan 6 Mei 2025.(R015)















