Jantho. RU – Wakil Bupati Aceh Besar Drs H Syukri A Jalil menghadiri pengukuhan Pengurus Daerah Badan Kontak Majelis Taklim (PD BKMT) Aceh Besar periode 2024-2029, bertempat Meuligo Bupati, Kota Jantho, Kamis (04/09/2025).
Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan ikrar oleh Ketua PW BKMT Aceh, Dr. Ir. Dyah Erti Idawati, MT, yang kemudian diikuti dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) dari PD BKMT kepada pengurus yang baru dilantik.
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) dengan NOMOR 001/SK/ PW.BKMT.ACEH/III/2024 tentang susunan pengurus daerah badan kontak majelis taklim (PD BKMT) Kabupaten Aceh Besar periode 2024-2029.
Dalam struktur pengurus baru tersebut Hj. Nurul Fazli, S. Ag dipercaya menjabat sebagai Ketua BKMT Aceh Besar, Sekeretaris Rahmawati, S.Pd, M.Si dan Bendahara M. Nursalim, S. Ag, M. Si.
Pada kesempatan itu, Syukri menyampaikan, Badan kontak majelis taklim bukan hanya sebuah organisasi taklim semata, melainkan wadah pelatihan spiritual dan tempat mempererat ukhuwah Islamiyah serta sarana untuk membentuk karakter umat.
“BKMT harus menjadi pilar penting dalam menanam nilai-nilai moral, memperkuat ketahanan keluarga, hingga dapat membentengi generasi muda dari pengaruh negatif,” katanya.
Selanjutnya, Peran dan fungsi BKMT ini sangat besar dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Aceh Besar. Salah satu tujuan dibentuk BKMT ini adalah untuk mengangkat ukhuwah Islamiyah dan silaturahmi sesama pengurus.
“Tapi, harus benar-benar dimanfaatkan sebagai tempat bersilaturahmi. Karena yang kita khawatirkan, bila ibu-ibu sudah berkumpul, takutnya nanti kebanyakan ngerumpi, sehingga manfaat dan faedahnya hilang semua,” imbuhnya.
Syukri berharap, BKMT bisa menjadi mitra terdepan Pemerintah dalam upaya melindungi generasi penerus dan dapat menjadi wadah pemberdayaan perempuan
“Karena kondisi saat ini, banyak sekali generasi kita yang terlibat dalam pergaulan bebas, penggunaan obat-obat terlarang. Maka, BKMT harus bisa menjadi garda terdepan dalam melindungi generasi muda ini,” harapnya.
Kemudian, Ketua Pembina PD BMKT Aceh Besar Hj. Rita Mayasari mengatakan, tujuan utama dari BKMT adalah sebagai wadah Pembinaan keagamaan serta mempererat ukwah islamiyah dan sarana untuk membentuk karakter dalam meningkatkan keimanan, ketakwaan, khusus nya bagi kita kaum perempuan.
Dengan terbentuknya organitasi ini, saya berharap kepada Semua angaota dan pengurus saling bekeja sama, karena kita semua akan menjadi motor penggerak untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan di dalam lingkungan masyarakat.
“Kami mengharapkan dukungan dari semua intansi terkait, agar BKMT leblh eksis dan maksimal dalam menjalankan tugasnya, Sehingga benar-benar dapat membangun potensi perempuan dalam lembaga BKMT yang maju dan hebat,” pintanya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PD BMKT Kabupaten Aceh Besar Hj. Nurul Fazli, S. Ag menyampaikan, BKMT hadir menjadi mitra Pemerintah dalam mensukseskan program dibidang keagamaan dan sektor pembangunan lainnya.
“Maka, kepada seluruh pengurus yang telah diberikan amanah untuk senantiasa iklas menerima tanggung jawab dalam membantu mensukseskan program-program sesuai dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Aceh Besar,” imbuhnya.
Nurul Fazli mengungkapkan, ini merupakan amanah besar baginya dan harus dijalankan dengan sebaik-baiknya untuk kedepan.
“Untuk menjalankan amanah ini, saya mohon bimbingan dari Bupati dan wakil Bupati, Ketua pembina BKMT Aceh Besar, Ketua BKMT Aceh, agar kami bisa memajukan dan membangun organisasi BKMT Aceh Besar lebih baik dan berkualitas dalam mensukseskan visi misi Bupati Aceh Besar kedepan,” tuturnya.(*)