Jantho. RU – Bupati Aceh Besar H. Muharram Idris yang akrab disapa Syech Muharram membuka secara resmi turnamen sepak bola Persatuan Sepak Bola Angkatan Muda Lamteungoh (PS AMLA) Tahun 2025 yang diikuti sebanyak 16 tim terbaik se-Aceh.
Pembukaan turnamen yang berlebel PS AMLA Cup 2025 ditandai dengan tendangan bola pertama oleh Bupati Aceh Besar yang didampingi oleh Ketua DPRK Aceh Besar, Kadisparpora Aceh Besar, Anggota DPR Aceh, Anggota DPRK, Wakil Presiden Persiraja Banda Aceh Yudi, Direktur Keuangan Persiraja Banda Aceh Razami Dek Cut, Plt Askab PSSI Aceh Besar Muslim, Plt Ketua Umum PSAB Aceh Besar Mariadi, unsur Forkopimcam Ingin Jaya pada laga pembuka antara GST Persipura Kota Jantho Versus Malaga FC Gani, Ingin Jaya, di Lapangan Sepak Bola Lamteungoh, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Senin (12/05/2025) sore.
Dalam sambutannya, Syech Muharram menyatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menyambut baik dan memberikan apresiasi serta dukungan terhadap semua cabang olahraga di Aceh Besar.
“Karena event turnamen seperti ini merupakan ajang untuk mencari bibit pesepak bola, sehingga dunia sepak bola di Aceh Besar terus berkembang dan menjadikan pemuda yang berprestasi,” katanya.
Namun, Syech Muharram meminta kepada Kadisparpora Aceh Besar dan seluruh Manager masing-masing tim dalam menyelenggarakan event olahraga secara bersyariat.
“Hanya itu yang saya harapkan, main bola silahkan, voli silahkan, tapi tolong waktu shalat harus dijaga, hidup ini harus kita imbangi dengan akhirat,” tuturnya.
Kemudian, orang nomor satu di Aceh Besar itu juga menekankan bahwa semua kegiatan olahraga di wilayahnya tetap menjaga adab-adab dan etika sesuai dengan syariat Islam.
“Jadi, kami mohon kepada panitia, manager club harus menginstruksikan kepada pemain supaya memakai leging untuk menutup auratnya, agar olahraga di Aceh Besar bersyariat, dan ini sudah berulang kali saya sampaikan, semoga ini dapat kita jalan,” pintanya.
Selain itu, Syech Muharram memberikan apresiasi dan mengagumi kemegahan lapangan bola yang dimiliki oleh PS AMLA Lamteugoh Kecamatan Ingin Jaya.
“Tadi waktu masuk, saya terkejut melihat kemegahan lapangan PS Amla, seakan bukan di Aceh Besar, ternyatan terletak di Kecamatan Ingin Jaya dan mudah-mudah lapangan ini bisa menjadi motivasi untuk lapangan-lapangan bola lain yang ada di Aceh Besar dalam merawat dan membangunnya,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua panitia Fuadi Nasir menyebutkan turnamen Sepak Bola PS AMLA tahun 2025 ini diikuti sebanyak 16 Tim se Provinsi Aceh dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp 103 juta.
“Untuk juara pertama Rp 50 juta, juara II Rp 30 juta, sedangkan juara 3 bersama Rp 10 juta. Selain itu, kami juga menyediakan hadiah Rp 1 juta masing-masing kepada pemain terbaik, Top Skor dan Kiper terbaik,” ujarnya.
Fuadi Nasir juga mengungkapkan lapangan PS Amla merupakan salah satu lapangan bola terbaik yang ada di Kabupaten Aceh Besar. Terbentuknya lapangan bola ini berkat dukungan dari semua dan pemuda Gampong Lamteugoh.
“Begitu juga dengan pelaksanaan turnamen ini, mereka berkerja 24 jam tanpa henti demi menyukseskan event tahunan,” pungkasnya.
Dihadapan Bupati Aceh Besar, Fuadi Nasir menyebutkan, yang bahwa di lapangan bola PS Amla bukan hanya bola semata, akan tetapi para pemuda Lamteungoh juga mengadakan pengajian dan dalil khairat.
“Disini pak Bupati, bukan hanya main bola saja, tapi kami juga ada mengadakan latihan dalil khairat disetiap malam jumat dan malam senin kami adakan pengajian pemuda,” sebut Fuadi.
Ia berharap, Pemerintah Aceh Besar dapat memberikan bantuan untuk menyempurnakan lapangan bola PS AMLA Gampong Lamteungoh Kecamatan Ingin Jaya.
“Masih banyak kekurangan, seperti jalan menuju ke lapangan masih butuh perbaikan. Jadi, itu lah harapan kami, mudah-mudah dapat dibantu,” harap Fuadi.(*)
