Idi. RU – Warga semakin resah dengan beredarnya isu diberbagai media sosial tentang peredaran uang palsu. Masyarakat meminta penegak hukum bertindak cepat.
Salahsatu pedagang warga Gampong Pucok Alue, Barat, Kecamatan Simpang Ulim, Aceh Timur, Marhalim (29) mengatakan, dengan merebaknya isu tersebut membuat masyarakat khawatir.
“Kami khawatir terkait dengan adanya isu dibeberapa dimedia sosial yang mengunggah peredaran uang palsu,” kata Marhalim, Kamis (01/05/2025)
Apalagi, lanjut Marhalim peredaran uang palsu sudah masuk ke wilayah Aceh Timur.
“Apalagi sekarang kita dengar peredaran uang palsu itu sudah mulai masuk ke Aceh Timur,” jelasnya
Ia berharap penegak hukum mengambil langkah cepat dalam menangani issu tersebut.
“Kami berharap pihak kepolisian khususnya Polres Aceh Timur segera mengambil langkah cepat dengan menangkap pelaku peredaran uang palsu maupun melakukan sosialisasi bagaimana masyarakat membedakan uang asli dengan uang palsu,” ungkap Marhalim.
Sebelumnya, akun Tik Tok Lapan Lapan Cell mengunggah vidio beredarnya uang palsu diarea Peureulak, Aceh Timur.
Dalam vidio berdurasi 1 menit 20 detik itu memperlihatkan 5 lembar uang palsu dengan nominal 4 lembar uang 100.000 dan 1 lembar uang 20.000 rupiah tidak terdeteksi mesin penghitung uang.
Hingga berita ini ditayangkan media rahasiaumum.com masih menunggu tanggapan pihak kepolisian resor Aceh Timur.(HB012)