Lhokseumawe. RU – Komandan Komando Resort Militer (Korem) 011 Lilawangsa Kolonel Infanteri Ali Imran lakukan ‘Desalinasi’ (Proses penghilangan Garam dan mineral lainnya dari Asin menjadi Tawar) pada Sumur Bor Mesjid Agung Islamic Center Kota Lhokseumawe selesai dikerjakan.
Kegiatan tersebut dilakukan Ali Imran agar para jamaah saat berwudhuk tidak lagi merasakan air sumur bornya Lagang (Mengandung kadar Asin). Jelang Ramadhan ini, Sumur Bor Air Bersih bantuan Danrem Ali Imran Masjid Islamic Diresmikan.
Peresmian sumur air bersih berlangsung, Selasa, 18 Februari 2025 lalu, di Halaman Masjid Agung Islamic Center, Desa Simpang Empat, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Danrem Ali menyerahkan Pertanggung jawaban selanjutnya kepada Pemerintah Kota Lhokseumawe.
Tak heran, selain lokasi strategis berada di Pusat Kota, tepatnya berada di Jalan T. Hamzah Bendahara Simpang Empat Kota Lhokseumawe, Masjid ini menjadi Ikon destinasi andalan warga Aceh dan selalu ramai pengunjung untuk beribadah dan bersantai bersama keluarga.
Masjid termegah di Kota Lhokseumawe dibangun sekitar 2001 dan luasnya mencapai 16.475 M², merupakan salah satu sarana ibadah bagi mayoritas umat muslim di daerah setempat, tetapi kendala pada air yang masih terasa asin.
Namun dengan gagasan Danrem 011 Lilawangsa Kolonel Ali Imran yang merupakan putra asli Aceh itu berupaya kepeduliannya membangun sumur baru untuk kebutuhan di sejumlah Dayah, Ponpes dan saat ini di Masjid Islamic.
“Diketahui di kawasan kita merupakan daerah pesisir, jadi pengeborannya harus dalam, dan kedalaman bervariasi tergantung lokasinya, di Masjid Islamic ini dengan kedalaman 130 M² lebih, dengan mesin alat BPMA, dan sebanyak 23 sumur bor air bersih telah rampung,” urai Danrem pada media. Rabu, (19/02/2025) dari Lhokseumawe.
Dikatakan Perwira TNI Kopassus itu, Alhamdulillah kini Masjid Islamic center airnya sudah tawar, diharapkan yang shalat mangkin banyak, apalagi akan memasuki bulan Ramadhan, apabila kurang akan dibangun satu lagi.
“Kita punya masjid yang megah, jangan masjid sepi karena tidak ada air, apabila kurang saya bor satu lagi biar air banyak, sebentar lagi sudah Ramadhan, tentunya diperlukan banyak air, dan ini tanggung jawab moral saya sebagai putra daerah,”
“Air merupakan salah satu kebutuhan utama manusia dalam kehidupan sehari-hari, baik keperluan di pendidikan santri, masyarakat maupun perairan sawah, selagi saya menjabat, apa yang bisa saya perbuat akan diupayakan, semoga menjadi amal jariah kita semua,” ujarnya.
Diketahui, sejak ditunjuk kepercayaan menjabat Danrem 011/LW, Kolonel Ali Imran menargetkan pembangunan sumur bor air bersih sebanyak 40 titik di Wilayah kerja jajarannya. “Melanjutkan insteruksi program Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, salah satunya melalui TNI AD manunggal air untuk membantu rakyat, khsusunya di Aceh,”
Acara peresmian sumur bor Masjid Islamic, Danrem Ali Imran bersama Walikota Lhokseumawe Dr. Sayuti Abubakar dan Wakil Walikota Husaini, Dandim 0103/Aut Letkol Kav Makhyar, Ketua MPU Kota Lhokseumawe Tgk. H. Abubakar Ismail bersama sejumlah pejabat Kota Lhokseumawe yang hadir.(S04)
